Mengenali Apa itu NPD (Narcissistic Personality Disorder) dan Cara Mengatasi serta Menyikapinya

Narcissistic Personality Disorder (NPD)

NPD (Narcissistic Personality Disorder) adalah gangguan kepribadian narsistik yang bisa berdampak cukup besar pada hubungan seseorang. Jadi, kalau seseorang yang kamu kenal (misalnya wanita) terdiagnosis atau menunjukkan gejala NPD, ini bisa jadi tantangan, karena orang dengan gangguan ini cenderung memiliki perilaku yang egosentris, kurang empati, dan cenderung mencari pengakuan terus-menerus.

Tapi jangan khawatir, ada beberapa langkah yang bisa kamu ambil untuk menghadapi situasi seperti ini. Namun, ingat ya, ini bukan pengganti nasihat medis atau psikologis. Kalau perlu, konsultasikan ke profesional untuk diagnosa dan solusi yang lebih mendalam.

Langkah-langkah yang Bisa Diambil untuk Menghadapi NPD

Di bawah ini beberapa langkah yang dapat diambil untuk menghadapi NPD:

1. Pahami Karakteristik NPD

Orang dengan NPD sering kali memiliki perasaan superioritas, kesulitan dalam menerima kritik, dan cenderung mencari perhatian terus-menerus. Mereka juga bisa tampak sangat egosentris, memanipulasi situasi agar terlihat lebih baik di mata orang lain, dan kesulitan dalam menjalin hubungan yang mendalam.

Pahami juga bahwa NPD adalah gangguan psikologis, bukan karakter buruk. Jadi, jangan langsung menganggap orang tersebut “jelek” atau sengaja menyakiti perasaan kamu.

2. Jaga Batasan Pribadi (Boundaries)

Ini salah satu hal penting! Orang dengan NPD cenderung melanggar batasan pribadi dan sering meminta perhatian berlebihan. Kamu harus tegas dan tetapkan batasan yang jelas dalam hubungan.

  • Misalnya, jika mereka mulai bersikap manipulatif atau narsistik, katakan dengan tegas kalau perilaku itu tidak bisa diterima.

  • Jangan biarkan mereka mengontrol situasi atau membuat kamu merasa tidak dihargai.

Baca juga: Manfaat Buah Merah Papua Sungguh Menakjubkan

3. Menghindari Konflik yang Tidak Perlu

Orang dengan NPD cenderung menghindari kritik dan berusaha mendominasi percakapan. Cobalah untuk tidak terjebak dalam argumen yang tidak perlu, karena mereka bisa sangat defensif dan cenderung memutarbalikkan fakta.

  • Gunakan pendekatan yang tenang dan jangan terbawa emosi ketika berinteraksi.

  • Jika memungkinkan, hindari berbicara tentang perasaan pribadi atau masalah mendalam jika dia tidak menunjukkan keinginan untuk mendengarkan.

4. Komunikasi yang Jelas dan Tepat

Saat berkomunikasi, lebih baik menggunakan bahasa yang jelas dan langsung, dan hindari cara bicara yang bisa dianggap sebagai kritik atau serangan pribadi. Fokus pada hal-hal yang positif atau lebih objektif.

  • Hindari memberi terlalu banyak pujian berlebihan, karena ini bisa memperburuk perilaku narsistik mereka. Tapi juga jangan terlalu keras atau kasar, karena mereka bisa sangat sensitif terhadap penghinaan.

5. Pertimbangkan Terapi atau Konseling

NPD adalah gangguan yang memerlukan penanganan profesional, dan dalam banyak kasus, terapi bisa sangat membantu. Jika dia terbuka terhadap bantuan, coba ajukan untuk mengikuti terapi bersama. Terapi, terutama terapi kognitif-behavioral (CBT), bisa membantu mereka untuk mulai mengenali pola pikir dan perilaku yang tidak sehat.

  • Terapis bisa membantu mereka belajar cara untuk berempati dan memperbaiki hubungan dengan orang lain.

  • Kadang, orang dengan NPD sendiri tidak menyadari bahwa perilaku mereka merusak, jadi seorang profesional bisa memberi perspektif yang lebih objektif.

6. Pertimbangkan Kesehatan Mental Kamu Sendiri

Jika hubungan tersebut membuat kamu merasa terus-menerus tertekan, terkuras emosi, atau merasa tidak dihargai, kamu juga perlu menjaga kesehatan mentalmu sendiri. NPD bisa membuat hubungan sangat berat, dan tanpa batasan yang sehat, kamu bisa merasa dimanfaatkan atau dihancurkan secara emosional.

  • Jangan ragu untuk mencari terapi atau dukungan profesional untuk kamu, karena menjaga kesehatan mental kamu sangat penting.

  • Jangan biarkan dirimu merasa terjebak atau kehilangan identitasmu dalam hubungan yang tidak sehat.

7. Evaluasi Hubungan

Kalau kamu merasa hubungan dengan seseorang yang memiliki NPD tidak lagi sehat dan kamu sudah berusaha dengan cara terbaik untuk menghadapinya, mungkin sudah saatnya untuk evaluasi kembali hubungan tersebut. Terkadang, berpisah dengan seseorang yang memiliki gangguan NPD bisa menjadi pilihan terbaik jika mereka tidak menunjukkan keinginan untuk berubah atau mendapatkan bantuan.

Lihat Juga: Fungsi Air Bagi Tubuh Yang Belum Anda Ketahui

Kesimpulan

Menghadapi seseorang yang memiliki Narcissistic Personality Disorder (NPD) bisa sangat menantang, terutama dalam hubungan pribadi. Kesabaran, komunikasi yang jelas, dan menjaga batasan pribadi adalah kunci untuk menghadapinya. Tetapi, penting juga untuk memastikan bahwa kesehatan mentalmu sendiri tetap terjaga, dan kalau perlu, mencari bantuan profesional untuk kedua belah pihak.

Tentu saja, kalau dia terbuka terhadap terapi dan berubah, itu bisa jadi jalan yang baik. Namun, jangan lupa bahwa kamu berhak untuk merawat diri sendiri dalam hubungan apapun.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan cookie untuk menawarkan Anda pengalaman menjelajah yang lebih baik. Dengan menjelajahi situs web ini, Anda menyetujui penggunaan cookie kami.